6 Kebiasaan yang Bisa Menghambat Penyerapan Kalsium

Ilustrasi. Sering makan junk food jadi salah satu kebiasaan yang menghambat penyerapan kalsium. Foto: CNN-(iStock/frantic00)

Kekurangan kalsium terjadi saat darah memiliki kadar kalsium yang rendah. Ada beberapa kebiasaan yang bisa menghambat penyerapan kalsium.

Dokter spesialis bedah ortopedi RS Siaga Raya Isa An Nagib seiring bertambah usia, kesehatan tulang semakin penting. Kalsium jadi nutrisi wajib untuk menjaga kesehatan tulang.

Namun, studi terbaru pada tahun 2020 menemukan bahwa asupan kalsium masyarakat Indonesia masih sangat rendah, yaitu sekitar 254 miligram per hari.
Kondisi bakal semakin memburuk jika Anda melakukan beberapa kebiasaan yang menghambat penyerapan kalsium berikut ini.

1. Minum minuman bersoda

Isa menuturkan, konsumsi minuman soda berlebih akan menghambat penyerapan kalsium. Bahkan, sebuah studi yang diterbitkan pada 2020 menemukan, konsumsi soft drink berlebihan berhubungan dengan peningkatan risiko patah tulang.

Mengutip NCBI, peneliti mengambil data pada lebih dari 17 ribu orang dewasa yang berkunjung ke China Health and Nutrition Survey (CHNS). Melihat gaya hidup dan pola makan partisipan, ditemukan mereka yang rutin minum minuman soda memiliki risiko 4,69 kali lebih tinggi mengalami patah tulang dibanding yang tidak minum minuman soda.

Minuman bersoda mengandung asam fosfat dan kafein. Kedua komponen ini mengganggu proses penyerapan kalsium.

2. Sering ngopi

Kebiasaan lainnya yang juga bisa menghambat adalah terlalu sering ngopi. Kandungan kafein pada kopi ditemukan bisa mengganggu penyerapan kalsium oleh tubuh.

Dikutip dari Livestrong, kafein bersifat diuretik atau merangsang kencing. Sifat diuretik inilah yang mendorong kalsium keluar sebelum sempat diserap tulang.

Selain kopi, kafein juga ditemukan pada minuman soda dan teh. Anda tidak harus langsung setop mengonsumsi minuman ini, tetapi perhatikan takarannya agar tidak berlebihan.

3. Merokok

Sudah jadi pengetahuan umum jika rokok memicu berbagai masalah kesehatan. Namun, masalah kesehatan ini tak sekadar di area pernapasan, tetapi juga tulang. Kebiasaan merokok akan mengganggu penyerapan kalsium.

 

4. Jarang terpapar sinar matahari

Vitamin D, terutama D3, mendukung penyerapan kalsium. Jika asupan vitamin D3 kurang, maka penyerapan kalsium pun kurang optimal.Asupan vitamin D bisa diperoleh dari berjemur di pagi hari (maksimal pukul 10 pagi), dan konsumsi makanan kaya vitamin D. Susu dan produk turunan susu menjadi asupan yang cukup ampuh membantu memenuhi kebutuhan vitamin D termasuk D3.

Akan tetapi, jika Anda tidak bisa mengonsumsi susu sapi, masih ada alternatif sumber vitamin D lain seperti ikan salmon, tuna, kembung, dan susu kedelai.

5. Gemar makan \’junk food\’

Kerap mengonsumsi \’junk food\’ seperti burger juga bisa mengganggu proses penyerapan kalsium. Dikutip dari Science Daily, garam atau sodium yang keluar dari tubuh akan mengikat kalsium bersamanya sehingga kalsium turut keluar dari tubuh tanpa sempat diserap.

Tak hanya junk food, makanan tinggi garam termasuk makanan kaleng, daging olahan, juga bisa mengganggu penyerapan kalsium.

6. Konsumsi alkohol berlebihan

\"Ilustrasi

Ilustrasi. Sering mengonsumsi minuman beralkohol, kebiasaan yang bisa menghambat penyerapan kalsium. Foto: CNN-(iStock/mediaphotos)

Konsumsi alkohol berlebih bisa memicu masalah kesehatan tulang. Kerap mengonsumsi minuman beralkohol jadi salah satu kebiasaan yang bisa menghambat penyerapan kalsium.

Alkohol akan mengganggu kemampuan lambung dan pankreas untuk menyerap kalsium dengan optimal. Di samping itu, minum alkohol rutin bisa memengaruhi kemampuan liver untuk mengaktivasi vitamin D yang penting untuk penyerapan kalsium.

Sumber: CNN Indonesia

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *