Ikan hias guppy. Foto: Kompas.com-(Shutterstock)
Memberi makan ikan guppy memang bisa jadi membingungkan. Pasalnya, meski guppy sebenarnya senang memakan apa saja yang kita berikan, ada banyak sekali pilihan makanan ikan guppy yang tersedia di pasaran, mulai dari pelet hingga flake atau semacam remah-remah. Bahkan dilansir dari laman Fish Tank Advisor, makanan ikan guppy di alam liar sendiri sebenarnya cukup beragam, mulai dari alga hingga larva serangga. Namun di dalam akuarium, tentu saja berbeda. Para pemilik ikan guppy biasanya akan memilih salah satu makanan ikan guppy yang tersedia di pasaran, seperti pelet dan flake tertentu. Baca juga: Mengenal Lebih Dekat Ikan Guppy yang Cantik dan Penuh Warna Namun, Fish Tank Advisor tetap menyarankan agar kita menggabungkan makanan ikan guppy dengan makanan berbentuk beku, seperti bloodworm beku. Makanan ikan guppy Lalu, untuk mengetahui apa saja makanan guppy dan dampak positif dan negatifnya, berikut tipsnya. Pelet untuk ikan guppy Pelet merupakan salah satu makanan paling populer bagi ikan guppy karena dapat melarut lebih lambat dan tidak terlalu mengotori air separah jenis makanan lainnya. Namun, pelet dapat membuat ikan mengalami dehidrasi dan terkadang dapat menyebabkan impaksi atau penyumbatan pada ikan. Untungnya, merendam pelet sebelum diberikan pada ikan bisa jadi solusinya.
Flake untuk ikan guppy Makanan ikan guppy populer lainnya adalah flake atau remah-remah, yang biasa digunakan para pemula. Flake memiliki banyak manfaat, termasuk mudah melebur dalam air, cocok bagi ikan guppy yang rewel. Lalu, teksturnya yang mudah larut juga cenderung meminimalisir risiko masalah pencernaan pada ikan guppy. Namun, flake memiliki kelemahan yang membuat banyak penghobi menjauh, yaitu dapat mengotori air dengan cepat. Sifatnya yang mudah hancur pun dapat membuat kita boros karena memicu guppy mendapatkan asupan makanan berlebih. Makanan basah untuk ikan guppy Makanan basah seperti udang air asin, cacing darah beku, cacing tubifex dan jentik nyamuk, merupakan makanan yang baik dan cukup aman untuk guppy. Pasalnya, makanan basah ini dapat menjadi variasi dalam pola makan guppy kesayangan kita. Bahkan, makanan basah pun dapat menciptakan respons makan yang sangat kuat dan sering digunakan untuk memikat ikan yang sedang pulih untuk makan. Tak hanya itu, makanan basah seringkali mengandung nutrisi tertentu yang biasanya tidak ada dalam makanan kering, seperti omega 3, asam amino, dan asam lemak. Pemberian makanan basah juga bisa menjadi cara kita untuk meniru pola makan guppy di alam liar yang memakan berbagai jenis makanan. Jadi, ini bisa dilakukan untuk memastikan pola makan ikan guppy kita tetap sehat dan seimbang.
Terakhir, perlu diketahui bahwa selain memberi ikan guppy miliknya dengan salah satu makanan di atas, mayoritas breeder ikan guppy profesional juga memberi ikannya makanan buatan. Meski cukup merepotkan, Fish Tank Advisor mengatakan bahwa ini adalah salah satu opsi terbaik untuk berbagai jenis ikan. Pasalnya, kita dapat mengontrol jumlah setiap kandungan yang diberikan dapat memberikan makanan seimbang dan bernutrisi bagi ikan guppy. Makanan buatan atau rumahan ini pun tak melulu dibuat. Terkadang, memberi irisan mentimun atau apel pada ikan guppy sebagai camilan pun sudah cukup. Dengan memberi camilan tersebut, kita tak hanya memberi variasi pada menu makanan ikan, namun juga berbagai mineral dan vitamin yang tidak ada dalam makanan kering. Adapun makanan segar yang bisa kita berikan untuk ikan guppy adalah: Mentimun Telur rebus dengan kuning telur Kubis Kale Spirulina Ikan Dada ayam Apel. Lalu, ingatlah bahwa kita harus menyiapkan makanan kaya protein saat menyiapkan makanan buatan sendiri dan dipotong kecil-kecil. Pasalnya, ikan guppy memiliki mulut yang kecil. Jika potongan terlalu besar, ikan guppy kita akan kesulitan makan. Selain itu, ingatlah bahwa ada beberapa makanan yang tidak boleh diberikan pada ikan guppy, seperti roti, makanan berminyak, dan makanan yang diproses seperti daging luncheon atau sosis. Memang, deretan makanan di atas memiliki rasa enak dan tidak berbahaya bagi manusia. Namun, beberapa di antaranya dapat meracuni ikan guppy dan membuat air akuarium jadi kotor dan keruh.