Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin saat jumpa pers Health Working Group Meeting G20\” di Hotel Hilton, Kabupaten Badung, Bali, Senin (22/8). Foto: Kumparan.com-Denita br Matondang
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkap, cacar monyet menular lewat kontak fisik dengan cairannya. Jadi, berbeda dengan COVID-19 yang menular lewat droplet.
“Ini harus benar-benar nempel kontak fisik,” kata Budi di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (23/8). Menkes mengingatkan, cacar monyet hanya bisa menular secara fisik jika sudah kelihatan bintik-bintik cacarnya dan cairannya
“Kalau COVID-19 kan masih sehat pun bisa menular jadi lebih berbahaya, kalau cacar monyet kita lihat nih kalau temen kita udah cacar monyet baru dia bisa menular kalau masih sehat kita deket-deket tapi sudah cacar monyet kita masih deket-deket ya salah kita sendiri,\” tuturnya.
\”Artinya untuk penularan kita lebih mudah melihatnya dan itu benar-benar harus kontak fisik,” ungkap Eks Wakil Menteri BUMN tersebut. Lebih jauh, Menkes Budi menekankan, jika sudah kelihatan cacar, sebaiknya menghindari salaman atau kontak fisik lainnya.
“Dari sisi protokol kesehatannya identifikasinya lebih mudah cara menghindarinya juga jauh lebih mudah,” tandas Budi.
Sumber: Kumparan.com